DETAIL BERITA
Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan menyabet dua penghargaan pada acara yang cukup bergengsi yaitu Capaian Kinerja, dan Anugerah Dikti Tahun 2020 serta Proyeksi Kinerja Tahun 2021 yang disiarkan secara langsung maupun webinar.
Pada acara yang dibuka secara resmi oleh Dirjen Pendidikan Prof Nizam tersebut, LLDIKTI Kalimantan menyambet penghargaan dengan katagori Terbaik 2 Siaran Pers dan Konferensi Pers serta terbaik 2 - Pengeloaan Informasi Laman.
Penghargaan tersebut diterima oleh Kepala LLDIKTI Wilayah XI Profesor Udiansyah, yang hadir melalui fasilitas zoom bersama beberapa Kepala LLDIKTI lainnya yang juga menerima penghargaan.
Anugerah Humas Dikti adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi (DIKTI) yang merupakan bagian dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia.
Pada acara yang disiarkan secara live pada chanel youtobe pada Rabu, juga dihadiri oleh pimpinan perguruan tinggi yang berjumlah 75 orang, Kepala LLDIKTI Wilayah sebanyak 15 orang, serta kepala humas dari 75 Perguruan Tinggi negeri.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, acara penghargaan tahun ini, diselenggarakan secara virtual tetapi tetap berlangsung dengan cukup apik dan unik.
Apik, kendati hanya secara virtual, tetapi tidak mengurangi kemeriahan dan kemegahan acarannya. Unik, penghargaan biasanya dilakukan dengan memberikan secara langsung piala tetapi, karena pandemi COVID-19, Dirjen cukup mengacungkan dua jempol tangannya, setiap penerima penghargaan disebut.
Pada kesempatan tersebut, Prof Nizam mengatakan, saat ini seluruh perguruan tinggi harus cepat melakukan adaptasi menghadapi perubahan kebiasaan baru kehidupan selama masa pandemi.
"Alhamdulilah, kendati pada masa pandemi COVID-19, namun berbagai kegiatan berjalan dengan cukup bagus, melalui berbagai perubahan dan adaptasi dan inovasi terutama inovasi teknologi," katanya.
Pembelajaran PT juga harus dilakukan dengan adaptasi teknologi dengan cepat, antara lain dengan melalui online, dan hal tersebut juga bisa dilakukan dengan baik oleh hampir seluruh PT.
Dari hasil survei yang dilakukan DIKTI, kata dia, sebanyak 98 persen PT telah menggunakan teknologi untuk melaksanakan proses pembelajaran secara daring.
"Setelah kita mengeluarkan aturan, agar selurut PT melakukan kegiatan secara daring pada masa pandemi 2020, kemudian kita lakukan survei, hasilnya 98 persen PT telah melaksanakan dengan baik," katanya.
Begitu juga dengan program-program lainnya, seperti kampung mengajar, penelitian dan pengabdian juga berjalan dengan cukup baik dan lancar.
"Bahkan selama 2020, telah keluar lebih dari 1600 invensi dan inovasi lahir dari PT," katanya