DETAIL BERITA
detikNews - Jakarta, Tim Evaluasi Kinerja Perguruan
Tinggi Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi terus bekerja
memberantas mafia ijazah. Di Surabaya, ada kampus yang mahasiswanya cuma
50 orang, tapi saat acara wisuda meluluskan 500 orang.
"Di Surabaya mahasiswa S2 yang terdaftar 50, tapi wisudanya bisa 500
orang," kata Menristek Dikti M Nasir saat dihubungi, Selasa (29/9/2015).
Tim dari Kemristek Dikti turun ke kampus bernama Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi (STIE) Artha Bodhi Iswara itu pada Sabtu (26/9) lalu. Kebanyakan
mahasiswa yang diluluskan adalah mereka yang berasal dari luar Jawa.
"Yang seperti ini harus kita waspadai, kalau begini terus negara kita jadi apa," ujarnya.
Kemristek Dikti menyiapkan sanksi untuk kampus ini, namun baru akan
diputuskan setelah dilakukan kajian mendalam hasil dari kunjungan Tim
Evaluasi Kinerja Perguruan Tinggi.
Sebelumnya, diketahui Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir
membekukan sejumlah perguruan tinggi di Jawa Timur, di antaranya,
Universitas Ronggolawe Tuban, Universitas Nusantara PGRI Kediri, IKIP
PGRI Jember, dan IKIP Budi Utomo Malang.
Sumber : www.news.analisadaily.com